Ambon, MalukuPost.com – Pemindahan Ibukota Provinsi Maluku dari Kota Ambon ke Pulau Seram, merupakan salah satu dari sekian program prioritas janji Kampanye Gubernur Murad Ismail tak kunjung ditepati.
Pasalnya hingga kini belum ada progres serta perencanaan yang dibuat Pemeritah Daerah (Pemda) Maluku untuk memindahkan ibukota Ke Petuanan Negeri Makariki, Kabupaten Maluku Tengah.
Janji kampanye Murad Ismail-Barnabas Orno yang tidak direalisasikan selama tiga tahun menjabat, dianggap telah membohongi pubik Maluku.
Untuk itu, Anggota DPRD Provinsi Maluku dari Fraksi Gerindra, Andi Munaswir mendesak Gubernur Murad Ismail agar segera merealisasikan prorgram priortas pemindahan Ibukota ke Pulau Seram.
“Sebagai partai pengusung, partai Penfdukung dan sahabat pemerintah, kami ingatkan kembali kepada Pemda Maluku terkait Janji saat berkampanye di pulau seram, terkait pemindahan Ibukota harus segera ditepati,”tegas Andi kepada wartawan di rumah rakyat, karang panjang, Ambon, selasa (29/11/2022).
Aleg dari Partai Gerindra itu tidak memungkiri, untuk memindahkan ibukota ke Pulau Seram tidak semudah membalik telapak tangan, butuh proses cukup panjang, mulai dari kesiapan administrasi, uji kelayakan, termasuk anggaran.
Namun menurut Andi, Pemerintah sudah seharusnya menyiapkan seluruh kesiapan dimaksud, mengingat janji tersebut merupakan progdam prioritas yang telah dijanjikan dihadapan rakyat.
“Memang kita tahu saat ini masa sulit kondisi keuangan kita, tetapi perencanaan pemindahan Ibukota harus tetap jalan. Kalau memang dalam uji tidak layak, ya sudah berarti kita bisa katakan, Namun paling penting, pemerintah seharusya menyiapkan syarat-syarat sebagai usulan pemindahan Ibukota, namun nyata tidak,”pungkasnya.
Untuk itu, sebagai Wakil Rakyat dari bumi Pamahanunusa ini mendesak Gubernur segera merealisaikan janji yang telah disampaikan kepada rakyat Maluku, sebagai program prioritas.