Seleksai Guru Kontrak Oleh Dikbud Maluku Sarat Kepentingan

Ambon, MalukuPos.com – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Amir Rumra menilai seleksi guru kontrak SMA/SMK yang dilakukan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku sarat kepentingan.

Hal ini dikarenakan, langkah yang diambil Insun Sangadji selaku Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maluku, tidak sejalan dengan keputusan rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Maluku di tahun 2021 lalu. Dimana dalam rekrutmen guru kontrak tidak lagi dilakukan tes.

Bacaan Lainnya

“Apa yang saya sampaikan berbeda dengan komisi IV. Ini kita wakil rakyat, bukan berpikir kepentingan. Kan dinas buat ini karena berpikir kepentingan,”ungkap Rumra kepada wartawan di kantor DPRD Maluku, senin (07/03/2022).

Dikatakan, keputusan untuk tidak dilaksanakan tes bagi Guru kontrak, dikhawatirkan guru kontrak sudah mengabdi 10-20 tahun tidak lolos, sehingga tidak diakomodir lagi sebagai Guru kontrak.

“Kita di melihat persoalan itu, karena khawatir, sedih dan menyesalkan kebijakan ini. Saya mengira tes yang dilaksanakan hanya subjektifitas,”ucapnya.

Ditempat terpisah, Wakil Ketua Komisi IV Ruslan Hurasan mengutarakan seleksi guru kontrak yang dilakukan Dinas Pendidikan, dikarenakan keterbatasan anggaran daerah, sehingga dari kouta 1042 orang di tahun 2021, menurun menjadi 732 orang.

“Justru dengan seleksi merupakan langkah lain dalam rangka mensortir guru kontrak, jadi nilai tertinggilah yang akan lolos,”ucapnya.

Untuk guru yang tidak lolos, menurutnya ada dua program yang dilakukan Dinas Pendidikan, yaitu satu, akan dibicarakan dengan kepala sekolah terkait SK Penugasan yang nantinya dibayar melalui dana BOS.

Dua, melakukan pelatihan dalam rangka menyiapkan mereka untuk mengikuti tes P3K tahap ketiga di tahun ini. Hal ini dikarenakan di seleksi tahap II banyak sekali peserta yang tidak lulus.

“Ini langkah awal, dari pada kedepan kita mengambil guru kontrak yang tidak jelas,”pungkasnya.

Kedepan, untuk menjaga mutu maka akan dievaluasi dengan cara melihat kebutuhan guru di seluruh Maluku.

Pos terkait